- 01 August 2022
- Sertifikasi
Memberikan Kesadaran Akan Pentingnya Kewajiban Pekerja Kepada Perusahaan

Kewajiban adalah suatu beban atau tanggungan yang bersifat kontraktual, dengan kata lain yaitu suatu yang sepatutnya diberikan. Pandangan yang disebut “teori korelasi” itu mengatakan bahwa setiap kewajiban seseorang berkaitan dengan hak orang lain dan sebaliknya setiap hak seseorang berkaitan dengan kewajiban orang lain untuk memenuhi hak tersebut.
Para tenaga kerja mempunyai kewajiban yang tidak dapat dipisahkan dalam status kerjanya, diantaranya seperti mematuhi peraturan perusahaan, menjalankan tugas pekerjaan sebaik-baiknya. Dengan demikian maka para tenaga kerja akan secara otomatis mendapatkan hak – haknya selaku tenaga kerja diantaranya memperoleh perlakuan yang sama, mendapatkan gaji yang layak sesuai dengan kemampuannya dan mendapatkan jatah cuti dalam jangka waktu tertentu diluar hari libur resmi serta memperoleh perlindungan kesehatan dan keselamatan dalam bekerja.
Pada dasarnya ada 3 (tiga) kewajiban karyawan yang harus dipatuhi yang meliputi :
1. Kewajiban ketaatan
Bagi orang yang memiliki ikatan kerja dengan perusahaan, salah satu implikasi dari statusnya sebagai karyawan adalah bahwa ia harus mematuhi perintah dan petunjuk dari atasannya. Perintah dari atasan tidak semua harus ditaati oleh karyawan, seperti :
- Karyawan tidak perlu atau tidak boleh mematuhi perintah dari atasan yang menyuruh melakukan sesuatu yang tidak bermoral
- Karyawan tidak wajib mematuhi perintah atasan yang tidak wajar, walau dari segi etika tidak ada keberatan, seperti memperbaiki mobil pribadi, memperbaiki atap yang bocor, dan lainnya.
2. Kewajiban konfidensialitas
Karyawan wajib menyimpan informasi perusahaan yang bersifat konfidensial (rahasia) yaitu segala data atau informasi dari sebuah perusahaan, yang dapat digunakan oleh pihak lain terutama kompetitor. Dalam kontek perusahaan, konfidensialitas memegang peranan penting karena seseorang bekerja pada suatu perusahaan, bisa mempunyai akses kepada informasi rahasia. Alasan etika juga mendasari karyawan dalam menyimpan rahasia perusahaan karena perusahaan merupakan pemilik informasi rahasia tersebut. Kewajiban konfidensial tidak saja berlaku selama karyawan bekerja di perusahaan tersebut, tetapi berlaku juga ketika berpindah kerja.
3. Kewajiban loyalitas
Kewajiban loyalitas merupakan konsekuaensi dari status seseorang menjadi karyawan di perusahaan. Karyawan harus mendukung serta terlibat dalam merealisasikan tujuan – tujuan perusahaan dan menghindari segala sesuatu yang bisa merugikan kepentingan perusahaan. Faktor utama yang bisa membahayakan terwujudnya loyalitas adalah konflik kepentingan, artinya kepentingan pribadi karyawan dan kepentingan perusahaan. Karyawan tidak boleh menjalankan kegiatan pribadi yang bersaing dengan kepentingan perusahaan.
Menerima komisi/hadiah selaku karyawan perusahaan berkaitan erat dengan triade “Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN)”. Salah satu solusi dari permasalahan ini sebagian besar tergantung dari sikap yang diambil perusahan. Pembuatan peraturan yang jelas dalam kode etik perusahaan merupakan salah satu yang dapat menekan permasalahan ini.
Selain memiliki kewajiban, karyawan pun memiliki hak yang dicantumkan dalam kontrak kerja dimana terdapat ketentuan bahwa karyawan wajib memberitahukan satu, dua, tiga bulan sebelumnya (tergantung posisinya dan kesulitan mencari pengganti) jika ingin meninggalkan perusahaan. Kewajiban loyalitas memang tidak meniadakan hak karyawan untuk pindah kerja.
Adanya hak dan kewajiban para tenaga kerja, maka akan timbul keseimbangan atau persamaan antara status para tenaga kerja yang satu dengan para tenaga kerja yang lain dalam ruang lingkup bersama. Apabila sudah terjadi keserasian, keselarasan dan keseimbangan antara hak dan kewajiban yang dimiliki oleh para tenaga kerja sebagai status pekerja maka akan muncul perlakuan yang akan mengangkat harkat dan martabatnya. Oleh karena itu peran serta hak dan kew ajiban para pekerja sangatlah menentukan terhadap prestasi kerja.
KESELARASAN ANTARA HAK DAN KEWAJIBAN PEKERJA MENCIPTAKAN PRODUKTIVITAS YANG TINGGI